Menpora dan Taufik Hidayat Tinjau Makan Bergizi Gratis di SMPN 12 Cimahi dan SMAN 3 Cimahi
Menpora Ario Bimo meninjau pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di SMA Negeri 3 Cimahi. (Sumber: Instagram/infocimahi.co)

Menpora dan Taufik Hidayat Tinjau Makan Bergizi Gratis di SMPN 12 Cimahi dan SMAN 3 Cimahi

Diposting pada
iklan fif batujajar

KoranBandung.co.id – Program Makan Bergizi Gratis resmi diluncurkan serentak di 190 titik di 26 provinsi, termasuk Kota Cimahi, pada Senin (6/1/25).

Inisiatif ini bertujuan meningkatkan gizi pelajar di berbagai jenjang pendidikan.

Di Kota Cimahi, dua sekolah yang telah menerapkan program ini adalah SMP Negeri 12 Cimahi dan SMA Negeri 3 Cimahi.

Kedua sekolah tersebut mendapatkan kunjungan langsung dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo bersama Wakil Menpora Taufik Hidayat dan Penjabat Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi.

Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo menjelaskan bahwa distribusi makanan bergizi telah berjalan hingga ke tingkat SMP dan SMA.

Ia menyoroti pentingnya komposisi gizi dalam makanan yang diberikan kepada para siswa.

Ario Bimo menyampaikan bahwa fasilitas penyiapan makanan bergizi mulai dari hulu hingga pendistribusiannya telah ditinjau secara langsung.

Makanan yang disajikan, seperti ayam, susu, dan sayuran, ditujukan untuk memenuhi kebutuhan protein dan karbohidrat anak-anak di sekolah.

Ia juga menekankan pentingnya asupan gizi pada usia dini, yaitu PAUD, TK, dan SD. Masa-masa ini dianggap krusial untuk membentuk pola fisik dan mental yang sehat, serta mendukung terciptanya generasi emas di masa depan.

Penjabat Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, memberikan rincian bahwa saat ini program Makan Bergizi Gratis di Kota Cimahi mampu menyediakan 3.409 porsi makanan per hari.

Porsi ini dibagi untuk setiap jenjang pendidikan mulai dari PAUD hingga SMA.

Meski demikian, kebutuhan gizi siswa di Kota Cimahi masih memerlukan tambahan 10 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Saat ini, salah satu SPPG di Kelurahan Pasirkaliki telah melayani 3.409 porsi makanan bergizi untuk siswa di wilayah tersebut.

Dicky Saromi menambahkan bahwa Kota Cimahi terus memantau dan memastikan program ini bisa berjalan merata di seluruh sekolah.

Langkah ini diambil untuk memenuhi kebutuhan gizi seluruh siswa di Cimahi dan meningkatkan kesehatan serta produktivitas pelajar.

Program ini diharapkan tidak hanya menjadi solusi sementara, tetapi juga membentuk kebiasaan makan sehat di kalangan pelajar.

Dengan pemantauan dan evaluasi yang ketat, Kota Cimahi berupaya mengoptimalkan pelaksanaan program ini agar dapat menjangkau lebih banyak siswa di masa depan.

Langkah strategis ini juga menjadi bagian dari upaya nasional dalam meningkatkan kesehatan generasi muda Indonesia.

Melalui penyediaan makanan bergizi di sekolah, diharapkan pelajar dapat lebih fokus dalam proses belajar mengajar dan mencapai prestasi optimal.***