Oknum Warga Bandung Berburu Koin di Taman Tegalega, Fasilitas Publik Rusak
Kerusakan di Taman Tegalega akibat aktivitas berburu koin warga Bandung. (Sumber: Instagram/infobandungraya)

Oknum Warga Bandung Berburu Koin di Taman Tegalega, Fasilitas Publik Rusak

Diposting pada
iklan fif batujajar

KoranBandung.co.id – Aktivitas berburu koin di fasilitas publik di Bandung menimbulkan kekhawatiran atas kerusakan yang terjadi, terutama di Taman Tegalega.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah warga Bandung terlihat berkumpul di berbagai fasilitas publik untuk berburu koin melalui aplikasi ponsel. Aktivitas ini menarik perhatian karena berujung pada kerusakan fasilitas umum.

Salah satu lokasi yang terdampak adalah Taman Tegalega di Kota Bandung. Kerusakan terlihat pada beberapa bagian taman, termasuk area tanaman dan bangku taman.

Pemerintah Kota Bandung menyayangkan kejadian ini. Mereka menyatakan bahwa tindakan tersebut tidak hanya merusak fasilitas publik, tetapi juga mengganggu kenyamanan warga lainnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung menegaskan bahwa fasilitas publik merupakan aset bersama yang harus dijaga. Pihaknya berencana mengambil langkah tegas untuk mengatasi masalah ini.

Seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa tren berburu koin ini berawal dari aplikasi yang menawarkan hadiah menarik. Hal ini membuat banyak orang terpancing untuk mencari koin di tempat-tempat umum.

Namun, tidak semua warga setuju dengan tindakan tersebut. Beberapa dari mereka menilai bahwa mencari koin di fasilitas publik merusak etika penggunaan ruang publik.

Pemerintah Kota Bandung berencana meningkatkan pengawasan di lokasi-lokasi umum. Mereka juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan keutuhan fasilitas publik.

Selain itu, tindakan hukum akan diambil bagi mereka yang terbukti merusak fasilitas umum. Langkah ini diharapkan dapat memberikan efek jera dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Warga diharapkan lebih bijak dalam menggunakan aplikasi ponsel yang melibatkan aktivitas di ruang publik. Mereka diingatkan untuk selalu mempertimbangkan dampak dari tindakan mereka terhadap lingkungan sekitar.

Pemerintah Kota Bandung mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan keindahan kota. Dengan partisipasi aktif dari masyarakat, fasilitas publik bisa tetap terjaga untuk generasi mendatang.***