Perbedaan KIPASS dan Immobilizer di Motor Kawasaki
Perbandingan sistem KIPASS dan immobilizer Kawasaki untuk keamanan dan kenyamanan berkendara. (Sumber: Kawasaki Indonesia)

Perbedaan KIPASS dan Immobilizer di Motor Kawasaki

Diposting pada
iklan fif batujajar

KoranBandung.co.id – Kawasaki menghadirkan inovasi sistem keamanan pada sepeda motor mereka melalui teknologi immobilizer dan KIPASS (Keyless), yang menawarkan perlindungan dan kenyamanan berkendara.

Keamanan kendaraan menjadi salah satu faktor utama yang diperhatikan oleh para pengendara dalam memilih sepeda motor.

Dengan meningkatnya risiko pencurian, produsen sepeda motor terus mengembangkan teknologi untuk memastikan kendaraan tetap aman.

Kawasaki menawarkan dua sistem keamanan utama, yaitu immobilizer dan KIPASS, yang memiliki keunggulan masing-masing.

Mengenal Sistem Immobilizer

Sistem immobilizer dirancang untuk mencegah kendaraan dinyalakan tanpa kunci asli yang telah diprogram.

Teknologi ini bekerja dengan mendeteksi kode atau chip elektronik pada kunci yang sesuai dengan sistem dalam kendaraan.

Jika kode yang diterima tidak sesuai, mesin tidak akan bisa dihidupkan meskipun kunci fisik digunakan.

Dengan sistem ini, pencuri tidak bisa menyalakan mesin hanya dengan menghubungkan kabel atau menggunakan kunci palsu.

Keunggulan utama dari immobilizer adalah keamanannya yang tinggi dalam mencegah pencurian.

Namun, pengguna tetap harus membawa kunci fisik untuk menghidupkan kendaraan.

Mengenal Sistem KIPASS (Keyless)

KIPASS (Kawasaki Intelligent Proximity Activation Start System) adalah teknologi keyless yang memungkinkan pengendara menyalakan mesin tanpa memasukkan kunci secara fisik.

Sistem ini bekerja dengan mendeteksi keberadaan remote dalam radius tertentu dari kendaraan.

Selama remote berada dalam jangkauan, pengendara cukup menekan tombol start untuk menghidupkan mesin.

Teknologi ini memberikan kemudahan akses tanpa mengorbankan faktor keamanan.

Keunggulan utama dari sistem KIPASS adalah kenyamanannya, terutama bagi pengguna yang ingin pengalaman berkendara lebih praktis.

Namun, kelemahannya adalah ketergantungan pada remote, yang bisa menjadi masalah jika baterai habis atau remote tertinggal.

Perbedaan Immobilizer dan KIPASS