KoranBandung.co.id – Seorang pria bernama Albani menjadi korban penyerangan menggunakan senjata tajam saat sedang duduk di warung pada dini hari di Gegerkalong, Bandung.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat (17/10/2025) sekitar pukul 03.30 WIB di Warung Barokah, Gegerkalong Tengah, dan membuat warga setempat heboh.
Insiden penyerangan tersebut terekam dalam sebuah video yang kemudian beredar luas di media sosial, memperlihatkan korban yang sudah berusaha meminta ampun namun tetap diserang dengan kejam.
Menurut informasi yang dihimpun, korban pada saat kejadian tengah asyik menggunakan ponsel di warung yang berada di kawasan Gegerkalong Tengah.
Tiba-tiba seorang pria tak dikenal mendekati korban dan langsung melakukan penyerangan dengan senjata tajam tanpa memberi kesempatan untuk melawan.
Serangan tersebut diduga dilatarbelakangi upaya pelaku untuk merampas ponsel milik korban yang sedang digenggam.
Albani menderita luka serius akibat bacokan di bagian belakang kepala, punggung, dan kaki yang membuatnya harus mendapatkan perawatan medis intensif.
Korban sempat dilarikan ke Klinik Medika oleh warga yang panik menyaksikan kejadian itu, dan ia harus menerima hingga 13 jahitan untuk menutup luka parah yang dialaminya.
Kondisi korban saat ini sudah mendapatkan penanganan medis, namun masih perlu waktu pemulihan akibat luka yang cukup dalam.
Dalam video itu terdengar suara seorang ibu yang mencoba menghentikan pertikaian, namun pelaku justru semakin emosi dan sempat melontarkan makian.
Aksi tersebut menimbulkan rasa takut sekaligus kemarahan di kalangan masyarakat sekitar yang selama ini menganggap kawasan Gegerkalong relatif aman.
Banyak warga menilai kejadian tersebut menjadi peringatan keras agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah terutama pada jam-jam rawan.
Beberapa warga juga mengaku khawatir karena pelaku masih berkeliaran dan dikhawatirkan dapat mengulangi perbuatannya terhadap orang lain.***









