KoranBandung.co.id – Kecelakaan maut terjadi di kawasan Cibaduyut, Bandung, pada Rabu malam, 24 September 2025.
Peristiwa ini terjadi tepat di depan gang H Rusdi yang lokasinya berdekatan dengan salah satu gerai makanan cepat saji.
Seorang pemuda yang mengendarai sepeda motor tewas seketika setelah terlindas truk dalam kejadian tersebut.
Korban diduga berusia sekitar 20 tahun dan diduga berasal dari daerah Rancamanyar.
Pihak keluarga sudah mendapatkan informasi mengenai insiden ini dan kabarnya jenazah korban telah dipulangkan ke rumah duka.
Berdasarkan keterangan di lokasi, sopir truk sempat menjelaskan bahwa pandangannya terganggu kabut yang menempel pada kaca kendaraan.
Kondisi tersebut diduga membuat pengendara motor yang berada di depannya tidak terlihat jelas sehingga tabrakan tidak dapat dihindari.
Evakuasi jenazah yang dilakukan petugas dan warga menyebabkan arus lalu lintas di sekitar Cibaduyut tersendat cukup lama.
Sejumlah pengendara yang melintas terpaksa menunggu hingga proses evakuasi selesai.
Insiden ini menjadi sorotan warga sekitar yang mengaku kerap melihat jalur tersebut padat kendaraan, terutama pada jam pulang kerja.
Beberapa warga menilai jalan yang cukup ramai ditambah pencahayaan yang terbatas membuat pengendara harus lebih berhati-hati.
Peristiwa kecelakaan di kawasan ini bukan yang pertama kali terjadi, sehingga masyarakat menilai perlunya pengawasan lebih ketat.
Selain faktor kelalaian pengemudi, kondisi jalan dan cuaca juga disebut dapat menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas.
Kabut atau embun pada malam hari memang sering muncul di Bandung dan kerap mengurangi jarak pandang.
Jika tidak diantisipasi dengan berkendara lebih pelan, potensi kecelakaan bisa meningkat.
Kejadian ini sekaligus menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu mengecek kondisi kendaraan sebelum berangkat, termasuk kebersihan kaca dan lampu utama.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi menyebutkan suasana mencekam sempat terjadi sesaat setelah kejadian.
Banyak pengendara menghentikan kendaraan mereka untuk melihat kondisi korban yang sudah tergeletak di jalan.***